FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELELAHAN KERJA PADA KARYAWAN PT ANDALAS AGRO INDUSTRI DI PASAMAN BARAT

Abstract

Kelelahan kerja adalah suatu mekanisme perlindungan tubuh untuk menghindari terjadinya kerusakan sehingga diperlukan pemulihan lebih lanjut.. PT Andalas Agro Industri telah terjadi 1 kecelakaan kerja berat dan 6 kecelakaan kerja sedang, kejadian kecelakaan kerja terjadi pada pembongkaran buah sawit dengan jenis kecelakaan terkena besi sebanyak 1 orang,tertusuk duri sawit sebanyak 3 orang dan tergilincir sebanyak 3 orang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dana analitik dengan desain cross sectional, yang dilaksanakan pada bulan Oktober – November 2023. Populasi pada penelitian ini karyawan di PT. Andalas Agro Industri. Sampel diambil dengan metode Total sampling sebanyak 55 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner. Kemudian diolah dengan SPSS dan dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji Chi-square dengan derajat kemaknaan (a = 0,05). Hasil penelitian didapatkan karyawan yang mengalami kelelahan saat berkerja sebanyak 27 orang (49,1%), karyawan dengan usia produktif sebaanyak 42 orang (76,4%), karyawan denga shift kerja menggunakak system rotasi sebanyak 39 orang (70,9%), karyawan dengan masa kerja lama sebanyak 41 orang (74,5%), karyawan dengan status gizi tidak normal sebanyak 11 orang (20%). Faktor- faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja adalah usia (p=0,014), shift kerja (p=0,006), masa kerja (p=0,037) sedangkan faktor yang tidak berhubungan adalah status gizi (p=0,458). Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan tidak semua variabel independent berhubungan dengan variabel dependent. Untuk meminimalisir Kelelahan pada karyawan disarankan Pihak Perusahaan disarankan menyediakan tempat dan waktu untuk beristirahat yang layak untuk para karyawan di PT. Andalas Agro Industri.