EDUKASI POLA HIDUP SEHAP PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS LAWE SIGALA GALA ACEH TENGGARA TAHUN 2023

Gordon Aritonang, Anisah ,, Dina Andriani

Abstract


ABSTRAK

 

Sesuai dengan program pemerintah yang menetapkan umur harapan hidup yaitu 65 tahun diharapkan lansia dapat tetap mempertahankan kesehatannya agar tetap produktif dalam kehidupannya. Secara individu, pada usia di atas 55 tahun terjadi proses penuaan secara alamiah. Hal ini tentu saja menimbulkan masalah fisik, mental, sosial, ekonomi dan psikologis. Dengan bergesernya pola perekonomian dari pertanian ke industri maka pola penyakit juga bergeser dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular (degeneratif ) (Nugroho, 2000). Bahaya hipertensi bermacam – macam dan dapat juga mengalami komplikasi dengan penyakit lain. Hipertensi dapat merusak organ lain seperti jantung, ginjal, otak, serta organ tubuh lainnya. Semakin meningkatnya angka kejadian hipertensi tidak lepas dari kurangnya kesadaran masyarakat terhadap faktor yang dapat menyebabkan hipertensi seperti gaya hidup, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, kurang aktifitas fisik, strees, dan faktor lainya seperti faktor genetik, obesitas, serta umur. ( Brunner & Suddarth,2002 ).

Dengan demikian perlu dilakukan edukasi tentang hipertensi dan penatalaksanaanya agar terhindar dari komplikasinya. Eduksi ini dilkaukan di Puskesmas Lawe Sigala-gala tanggal 6 Maret 2023 yang dimulai pada jam 09.30 - 10.15 WIB, yang diikuti oleh 17 orang pasien dan keluarga. Hasil yang diperoleh terdapat 78% peserta yang bertanya tentang materi dan terdapat 74 % peserta yang telah memahami materi yang diberikan. Edukasi kesehatan tentang hipertensi sangat dibutuhkan untuk dapat menjaga kesehatan lansia dengan melaksakan pola hidup yang sehat yang berdamai dengan hipertensinya. Disarankan kepada pihak puskesmas untuk rutin memberikan edukasi dan motivasi lansia dengan hipertensi  untuk menjaga pola hidupnya tetap sehat dengan melaksanakan terapi pasien dengan hipertensi.

 

Kata kunci : Lansia. Hipertensi,pola hidup

 

ABSTRACT

 

In accordance with the government program which stipulates a life expectancy of 65 years, it is hoped that the elderly can maintain their health so that they remain productive in their lives. Individually, at the age of 55 years there is a natural aging process. This of course raises physical, mental, social, economic and psychological problems. As the pattern of the economy shifts from agriculture to industry, disease patterns also shift from communicable diseases to non-communicable (degenerative) diseases (Nugroho, 2000). The dangers of hypertension are various and can also be complicated by other diseases. Hypertension can damage other organs such as the heart, kidneys, brain, and other organs. The increasing incidence of hypertension cannot be separated from the lack of public awareness of factors that can cause hypertension such as lifestyle, smoking habits, alcohol consumption, lack of physical activity, stress, and other factors such as genetic factors, obesity, and age. (Brunner & Suddarth, 2002).

Thus it is necessary to educate about hypertension and its management to avoid its complications. This education was carried out at the Lawe Sigala-gala Health Center on March 6 2023 which began at 09.30 - 10.15 WIB, which was attended by 17 patients and their families. The results obtained were 78% of participants who asked about the material and there were 74% of participants who had understood the material provided. Health education about hypertension is urgently needed to be able to maintain the health of the elderly by implementing a healthy lifestyle that is at peace with their hypertension. It is suggested to the puskesmas to routinely provide education and motivation for the elderly with hypertension to maintain a healthy lifestyle by carrying out therapy for patients with hypertension.

 

Keywords: Elderly. Hypertension, lifestyle


Full Text:

PDF

References


Ardiansyah, M. 2012. Medikal Bedah Untuk Mahasiswa,Jogjakarta :DIVA press

Brunner , S, 2002.Buku Ajar: Asuhan Keperawatan Klien Gangguan Kardiovaskuler Aplikasi Nic &Noc. Jilid I. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Depkes RI, 2014.”Profil Kesehatan Indonesia Sehat “: Jakarta

Kemenkes, RI. 2013. Pedoman Teknis Penemuan Dan Tatalaksana Hipertensi : Bakti Husada.

Kemenkes , 2014.”info Datin Kemenkes Hipertensi”: Jakarta

Perez.viecaino F,at all.2009. Antihypertensive Affects of the flavonoid quercertin. fharmacol Rep.public Med.diakses dari http:/www.Ncbi.nlm.nih.gov

RISKESDAS,2013.Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan ,Kementrian Kesehatan: RI

Smeltzel. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddart .jakarta: EGC.

Suiraoka,M. 2012. Buku Ajar Keperawatan Gerontik.Jakarta : EGC

Supranto,J, 2007. Teknik Sampling Untuk Survey & Eksperimen : Jakarta Rineka Cipta.




DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jas.v5i1.1833

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Publish by Stikes Syedza Saintika Padang 

Contact Person:

Ns. Honesty Diana Morika, M.Kep 
Editor In Chief
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 
STIKes SYEDZA Saintika Padang

Phone : 082384992512

Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Barat

Email: lppmsyedza@gmail.com




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


Flag Counter