PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ALAI

Chamy Rahmatiqa, Ropendi Pardede, Riri Yulia Handayani

Abstract


Hasil Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2012 menunjukan cakupan pemberian ASIEkslusif pada bayi 0-6 bulan sebesar 42%. Menurut laporan tahunan Puskesmas Alai tahun 2017didapatkan cakupan pencapaian ASI ekslusif hanya 62,6% sedangkan target pencapainnya 100%.Kegiatan ini dilaksanakan di Puskesmas Alai. Sasaran kegiatan adalah ibu yang berkunjung di PuskesmasAlai. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan adalah pengukuran pengatahuan ibutentang ASI Eksklusif, dilanjutkan dengan pemberian penyuluhan kesehatan dengan dua topik yangdisederhanakan yaitu tentang ASI Eksklusif. Sebelum diadakan penyuluhan terlebih dahulu diberikanpretest dan setelah penyuluhan diadakan posttest. Hasil adalah ditemukannya dari 28 ibu yang memilikidan akan memiliki bayi sebanyak 67% (18 orang) memiliki tidak pengetahuan tentang ASI Eksklusif, danhanya 33 % (10 orang) berpengetahuan dengan baik. Hasil dari pelaksanaan penyuluhan terlihat adapeningkatan pengetahuan, dimana sebanyak 86% (24 orang) berpengetahuan baik. Simpulan dalampengabdian masyarakat adalah adanya peningkatan pengetahuan ibu setelah pemberian penyuluhankesehatan tentang ASI Eksklusif dari 33% menjadi 87%. Diharapkan Kepada pihak Puskesmas Alaidiharapkan melakukan penyuluhan tentang ASI Ekslusif secara berkala dan teratur minimal 1 kali dalamsatu bulan (Kelas Ibu Hamil) di Puskesmas Alai dan menyediakan angggaran khusus untuk programpencapaian ASI Ekslusif di Wilayah Kerja Puskesmas Alai Padang.

Full Text:

PDF

References


Al-Rahmad, A. H., & Fadillah, I. (2016). Perkembangan Psikomotorik Bayi 6–9 Bulan berdasarkan Pemberian ASI Eksklusif. AcTion: Aceh Nutrition Journal, 1(2), 99-104. Astuti, I. (2013). Determinan pemberian ASI eksklusif pada ibu menyusui. Jurnal Health Quality, 4(1), 1-76.

Bahriyah, F., Putri, M., & Jaelani, A. K. (2017). HUBUNGAN PEKERJAAN IBU TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIPAYUNG. Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan, 2(2), 113-118. BKKBN. (2013). Survey demografi dan kesehatan Indonesia (SDKI) 2012. Jakarta: BKKBN. Dinkes, P. (2016). Profil Kesehatan Kota Padang. Padang: Dinkes. Fikawati, S., & Syafiq, A. (2009). Penyebab keberhasilan dan kegagalan praktik pemberian ASI eksklusif. Kesmas: National Public Health Journal, 4(3), 120-131. Puskesmas, A. T. (2016). Data Penyimpangan Tumbuh Kembang Balita. Padang: Puskesmas Air Tawar. Rahmadhani, E. P., Lubis, G., & Edison, E. (2013). Hubungan pemberian ASI eksklusif dengan angka kejadian diare akut pada bayi usia 0-1 tahun di Puskesmas Kuranji Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 2(2), 62-66. Widodo, Y. (2011). Cakupan pemberian asi eksklusif: akurasi dan interpretasi data survei dan laporan program. Gizi Indonesia, 34(2).




DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jas.v1i1.474

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Publish by Stikes Syedza Saintika Padang 

Contact Person:

Ns. Honesty Diana Morika, M.Kep 
Editor In Chief
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 
STIKes SYEDZA Saintika Padang

Phone : 082384992512

Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Barat

Email: lppmsyedza@gmail.com




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


Flag Counter