PERBEDAAN JUMLAH LIMFOSIT PADA TENAGA KESEHATAN YANG SUDAH MENERIMA VAKSIN DOSIS LENGKAP DENGAN YANG TIDAK MENERIMA VAKSIN COVID - 19 DI RSUD ACEH SINGKIL

Nisnawati Nisnawati, Niken Niken, Rahmi Novita Yusuf

Abstract


Limfosit ditemukan dalam darah dan limfonodi. Selain sel Natural Killer (NK), sel T dansel B adalah berbagai bentuk limfosit. Masing-masing sel ini memainkan peran mendasardalam respons imun adaptif tubuh. Sel B berperan penting dalam respon imun, secararesmi dikenal sebagai prekursor sel penghasil antibodi, Sel T berperan dalam responimun sitotoksik. Sel T termasuk dalam sistem imun adaptif dan melakukan beragamfungsi dalam regulasi imun, peradangan, serta respons imun protektif. Tujuanpemeriksaan limfosit pada nakes yang divaksin Covid-19 adalah untuk mengetahuirespon imun tubuh terhadap Antigen virus dan terbentuk antibodi tubuh. Pemeriksaanjumlah limfosit dapat dilakukan dengan menggunakan alat hematologi analyzer.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perbedaan jumlah limfosit pada tenagakesehatan yang sudah divaksin dan yang tidak divaksin COVID-19 dosis lengkap.Desain penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik cross sectionalstudy. Penelitian ini telah dilakukan di Laboratorium RSUD Aceh Singkil KabupatenAceh Singkil dan waktu penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai denganbulan September 2021. Sampel pada penelitian ini berjumlah 30 responden yaitu 15responden adalah nakes yang sudah divaksin COVID-19 dosis lengkap dan 15 respondenadalah nakes yang tidak divaksin COVID-19. Analisa data secara univariat dan bivariatdengan memakai uji t test independent. Hasil dari penelitian menunjukkan reratajumlah yang didapatkan pada pemeriksaan jumlah limfosit pada nakes yang divaksinCOVID-19 dosis lengkap adalah 35,27%. Rerata jumlah limfosit pada nakes yangtidak divaksin COVID-19 adalah 28,87%. Kesimpulan dari penelitian ini yaituterdapat perbedaan jumlah limfosit pada nakes yang divaksin COVID-19 dosislengkap dengan nakes yang tidak divaksin COVID-19dengan ρv diperoleh =0.013.Bagi peneliti selanjutnya agar dapat melanjutkan penelitian tingkat akurasi,dan presisi pemeriksaan jumlah limfosit sebelum dan sesudah vaksinasi dengan goldstandard dan dilakukan penelitian untuk membandingkan pemeriksaan jumlah limfositpada responden yang sudah divaksin dengan yang tidak divaksin dengan metode lainyayang lebih lengkap dengan menggunakan subjek yang lebih banyak sebagai sampelpenelitian.Kata Kunci: Jumlah Limfosit,Tenaga Kesehatan ,Vaksin COVID-19

Full Text:

PDF

References


Adhikari SP, Meng S, Wu Y, Mao Y, Ye R, Wang Q, et al. A scoping review of 2019 Novel Coronavirus during the early outbreak period: Epidemiology, causes, clinical manifestation and diagnosis, prevention and control. 2020;1–12. Abbas, A. et al., 2018, Cellular and molecular immunology, 9th, Saunders Elsevier Amer MM, Sherein SA, Abeer AAE. 2013. Evaluation of Some Avian Influenza Vaccines on Comercial Layer Chicks. The International Scientific Conference of Patho• logy Department, Sheraton Dreamland Conference Center, Sheraton Dream Land, Egypt., Pp. 60-78. http: //scholar. cu. edu. eg/? q=sherein -saeid-ab delgayed/publica• tions/evaluation-some- avian-in fluenza• vaccines-commercial- layer-chic 19 Juni 2017. Chan JFW, Yuan S, Kok KH, To KKW, Chu H, Yang J, et al. A familial cluster of pneumonia associated with the 2019 novel coronavirus indicating person-to-person transmission: a study of a family cluster. Lancet [Internet]. 2020;395(10223):514–23. Cai H. Sex, difference and smoking predisposition in patients with COVID-19. Lancet Respir Med [Internet]. 2020;8(4):e20. Chapel, H., Haeney, M., Misbah, S., & Snowden, N. (2014). Essentials of Clinical Immunology (6 ed.). Willey- Blackwell.Dinkes Aceh, 2021 . Aceh Tanggap COVID 19 : https://COVID19.acehprov.go.id Diaz JH. Hypothesis: angiotensin- converting enzyme inhibitors and angiotensin receptor blockers may increase the risk of severe COVID-19. J Travel Med.2020;27(3):1–7. Farmalkes Kemkes RI . ( 2014 ) Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Keseshatan,Kementrian Kesehatan tentang pedoman interpretasi data klinis nilai ambang batas.Dit Pelayanan Kefarmasian. Huang C, Wang Y, Li X, Ren L, Zhao J, Hu Y, et al. Clinical features of patients infected with 2019 novel coronavirus in Wuhan, China.Lancet. 2020;395(10223):497–506. Hawley, L., Clarke, B., & Ziegler, R. J. (2013). BRS Microbiology and Immunology (Board Review Series) (6 ed.). Lippincott Williams & Wilkin. https://shop.lww.com/BRS- Microbiology- andImmunology/p/9781451 175349 Irani Thevarajan, Thi H. O. Nguyen, Marios Koutsakos, Julian Druce, Leon Caly, Carolien E. van de Sandt, Xiaoxiao Jia, Suellen Nicholson, Mike Catton, Benjamin Cowie, Steven Y. C. Tong, Sharon R. Lewin & Katherine Kedzierska. Breadth of concomitant immune responses prior to patient recovery: a case report of non-severe COVID-19. Nat Med.2020;26:453–5. KEMKES RI. (2020). Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.01.07 tentang Pedoman Pencegahan Dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (COVID-19).Departemen Kesehatan RI. Kleina SL, Marriott I, Fish EN. Sex- based differences in immune function and responses to vaccination. Trans R Soc Trop Med Hyg 2015;109:9–15. Kusumawardani, E., 2010.Waspada Penyakit Darah Mengintai Anda, cetakan 1,hanggar kreator, Yogyakarta. Li Q, Guan X, Wu P, Wang X, Zhou L, Tong Y, et al. Early transmission dynamics in Wuhan, China, of novel coronavirus- infected pneumonia. N Engl J Med.2020;382(13):1199–207. Liang W, Guan W, Chen R, Wang W, Li J, Xu K, et al. Cancer patients in SARS-CoV-2 infection: a nationwide analysis in China. Lancet Oncol. 2020;21(3):335–7. Li G, Fan Y, Lai Y, Han T, Li Z, Zhou P, et al. Coronavirus infections and immune responses. J Med Virol. 2020;92(4):424– 32. Novi Khila firani,2018, Mengenali sel-sel darah dan kelainan darah.UB Press Malang Nursalam. (2017). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Prakti (P.P.Lestari,Ed.) (4th ed.). Jakarta: Salemba Medika Notoatmodjo . 2012. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta Permenkes RI (2021). Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 10 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) Puspendikes RI. (2014 ). Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan RI Buku Ajar Imunisasi. Departemen Kesehatan RI Susilo A, Rumende CM, Pitoyo CW, Santoso WD, Yulianti M, Herikurniawan H, et al. Coronavirus Disease 2019: Tinjauan Literatur Terkini. J Penyakit Dalam Indones. 2020;7(1):45. Schurz H, Salie M, Tromp G, Hoal EG, Kinnear CJ, Möller M. The X chromosome and sex- specific effects in infectious disease susceptibility. Human Genomics. 2019;13(2):1-12. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta Supardi, S., & Rustika. (2013). Buku Ajar Metodolgi Riset Keperawatan. Jakarta: cv. Trans Info Media. Van Doremalen, Neeltje; Trenton Bushmaker; Dylan H. Morris, et al. Aerosol and Surface Stability of SARS-CoV-2 as Compared with SARS- CoV-2. Nejm.2020;0–2. WHO. WHO Coronavirus (COVID-19) Disease Dashboard. 2020




DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jsm.v4i2.1275

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




Jurnal Kesehatan Saintika Meditory
Published by Stikes Syedza Saintika Padang 

Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, STIKes SYEDZA Saintika Padang

Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Barat

Phone: 082384992512
Email: lppmsyedza@gmail.com


  

View My Stats