Hubungan Intensitas Penggunaan Gadget Terhadap Perkembangan Emosional Anak Usia Pra Sekolah Di TK Bhayangkari 29 Jambi

Niki Astria; Ruwaidah Ruwaidah

doi:10.30633/jsm.v6i1.1748

Hubungan Intensitas Penggunaan Gadget Terhadap Perkembangan Emosional Anak Usia Pra Sekolah Di TK Bhayangkari 29 Jambi

Niki Astria, Ruwaidah Ruwaidah

Abstract

Penggunaan gadget yang berlebihan akan membawa dampak buruk bagi perkembangan sosial dan emosional anak. Dampak buruk penggunaan gadget pada anak antara lain anak menjadi pribadi tertutup, gangguan tidur, suka menyendiri, perilaku kekerasan, pudarnya kreativitas, dan ancaman cyberbullying. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan intensitas penggunaan gadget terhadap perkembangan emosional anak usia pra sekolah di TK Bhayangkari pada Desember 2022. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan Cross sectional dimana penelitian variabel independen dan dependen dilakukan secara bersamaan. Untuk mengetahui hubungan intensitas penggunaan gadget terhadap perkembangan emosional anak usia pra sekolah di TK Bhayangkari pada Desember 2022. Sampel penelitian ini adalah orang tua anak usia pra sekolah sebanyak 55 orang. Teknik samping menggunakan total sampling, sampel peneitian yang diambil sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Instrumen penelitian menggunakan Kuesioner Masalah Mental Emosional (KMME) yang terdiri dari 12 pertanyaan untuk mengenali problem mental emosional anak umur 36 bulan sampai 72 bulan, analisis data menggunakan analisis univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan analisis chi square. Hasil penelitian gambaran intensitas penggunaan gadget pada anak prasekolah di TK Bhayangkari Jambi menunjukan berdurasi lama (60%). Perkembangan emosional anak prasekolah di TK Bhayangkari Jambi menunjukan tidak memiliki penyimpangan masalah emosional atau normal (80%). Secara uji statistik ada hubungan bermakna antara intensitas penggunaan gadget terhadap perkembangan emosional pada anak prasekolah di TK Bhayangkari Jambi dengan nilai P-Value (0,0019) < α (0,05). Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai sarana dalam mencari sebab masalah atau kegagalan dalam perkembangan emosional anak usia prasekolah. Dengan demikian akan memudahkan pencarian alternative pemecahan masalah- masalah tersebut.

Full Text:

PDF

References

Aaliyah, Hanifah Roosyidah. (2022). Hubungan Penggunaan Gadget dengan Perkembangan Emosional Anak Usia Prasekolah di TK Lintang Surabaya

AAP Recommendations for Children’s Media Use. (2016). Am Acad Pediatr. 2016 (diunduh 30 Juli 2018). Tersedia dari: https://www.aap.org/en-us/about-the-aap/aap-press-room/pages/american-academy-of-pediatrics-announces-new-recommendations-for-childrens-media-use.aspx.

Ameliola, S & Hanggara, D. (2013). Perkembangan Media Informasi dan Teknologi Terhadap Anak Dalam Era Globalisasi. Prosiding The 5th International Conference on Indonesian Studies: “Ethnicity and Globalization”.

American Academy of Pediatrics Committee on Public Education, 2011, Children, Adolescents, and television.Pediatr, 107 (2): 423-426

Bansal S, Mahajan RC. (2018). Impact of mobile use amongst children in rural area of Marathwada region of Maharashtra, India. IJCP. 8;5(1):1–5.

Budihardja. (2013). “Pelayanan Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh

Kembang Anak”. Sekretariat Jenderal Kementrian Kesehatan RI

http://www.depkes.go.id

Efendi, Fuad. 2013. Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Anak Usia Dini. (Online).http://fuadefendi.blogspot.in/2014/01/pengaruh-gadget-terhadapperkembangan.html. Diakses pada Februari 2018

Fadhilah, Ningsih. (2022). Hubungan Antara Intensitas Penggunaan Gadget dengan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun. Journal Of Children Studiens Vol 2 No 1

Fitri, Anisa Niari. (2022). Pengaruh Intensitas Penggunaan Gadget Terhadap Perkembangan Emosional Anak Kelompok A TK Masyithoh Karangmojo Bantul Yogyakarta.

Hendrianto, P. (2016). Dampak Smarthphone [Online]. Dalam http://sainsjournal-fst11.web.unair.ac.id/artikel_detail-75305-KESEHATAN-Dampak%20Smart%20phone.html diakses pada Desember 2022

Houghton, C., Aiken, M. & Cheevers, C. (2015).Cyber babies: The impact or emerging technology on the developing infant.Psychology, 5 (9): 504-518

IDAI. (2020). Simposium Nasional Ikatan Dokter Anak Indonesia 15-16 Februari 2020. Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia: Jakarta.

Ismanto, Yudi & Onibala, Franly.(2015). Hubungan Penggunaan Gadget Dengan Tingkat Prestasi Siswa Di Sma Negeri 9 Manad. Ejoural Keperawata Volume 3(2). FK Unsrat Manando Prianggoro, Hasto. 2014. Anak dan Gadget: Yang Penting Aturan Main.Diakses dari http://www.tabloidnakita.com/read/1/anak-dan-gadget-yangpenting-aturan-main.

Kabali HK, Irigoyen MM, Nunez-Davis R, Budacki JG, Mohanty SH, Leister KP, dkk. Exposure and use of mobile media devices by young children. Am Acad Pediatr. 2015 December;136(Issue)

Kogoya. D. (2015). Dampak Penggunaan Handphone pada Masyarakat Studi Pada Masyarakat Desa Piungun Kecamatan Gamelia Kabupaten Lanny Jaya Papua. Acta Diurna. No. 4. Vol. 04. Hal 1-14.

Rahmani, Nisrrina. (2021). Hubungan Intensitas Penggunaan Gadget dengan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini: Penelitian di kelompok B RA Bunda 2 Kecamatan Cilin Kabupaten Bandung Barat

Rahmawati, Iven. (2020). Hubungan Penggunaan Gadget Terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun di Era 4.0.

Rukmana, Nabila Ilma Nisa. (2020). Hubungan Antara Intensitas Penggunaan Gadget Dengan Perkembangan Sosial Dan Emosional Anak Usia 48–72 Ulan Di TK Al-Furqon Dan TK Bunda Ghifari Surabaya.Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA

Salti R, Tarquini R, Stagi S, Perfetto F, Cornélissen G, Laffi G, dkk. (2006). Age-dependent association of exposure to television screen with children’s urinary melatonin excretion? Neuroendocrinol Lett. 2006;27(1–2):73–80

Sari, T. P. & Mitsalia, A. A. (2016). Pengaruh Penggunaan Gadet terhadap Personal Sosial Anak Usia Prasekolah di Tkit Al Mukmin. Media Publikasi Penelitian, 13 (2): 72-78.

The Asian Parent Insights. (2014). Mobile device usage among young kids: a southeast asia study, Telok Ayer, Singapore: The Asian Parent Insights and Samung Asia Pte Ltd.

Widiawati & Sugiman. 2014. Pengaruh penggunaan gadget terhadap daya kembang anak. Diakses dalam http://stmikglobal.ac.id/wpcontent/uploads/2014/05/ARTIKELIIS.pdf.

Winoto, H. (2013). Dampak Penyalahgunaan Teknologi Komunikasi Ponsel dan Gadget Pada Anak dan Remaja [Online]. Dalam http://jurnalilmiahtp2013.blogspot.co.id/2013/12/dampak-penyalahgunaan-teknologi.html

Wyatt JK, Cecco AR, Czeisler CA, Dijk D, Schmidt C, Collette F, dkk. (2012). Circadian temperature and melatonin rhythms , sleep , and neurobehavioral function in humans living on a 20-h day. Am J Physiol. 2012;277:1152–63.

Yudiningrum, F. R. (2011). Efek teknologi komunikasi elektronik bagi tumbuh kembang anak.Jurnal Komunikasi Massa 4 (1): 1-15

DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jsm.v6i1.1748