GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA NON KESEHATAN TENTANG SWAMEDIKASI DALAM PENANGANAN DEMAM DI UNIVERSITAS BAITURRAHMAH PADANG

Siska Ferilda, Meiridha Mutiara Andania, Ochi Srisepti Maidani, Sandra Tri Juli Fendri, Betty Fitriyasti

Abstract


Swamedikasi (self medication) atau pengobatan sendiri dalam rangka meningkatkan kesehatan diri
sendiri dan mengatasi/mengobati penyakit ringan tanpa pengawasan dokter. Pengobatan sendiri
dilatar belakangi oleh banyak alasan antara lain alasan keluarga, menghemat waktu, kepercayaan
terhadap pengobatan tradisional, kekhawatiran akan kerahasiaan, biaya, jarak, dan kepuasan
dibandingkan dengan pengobatan sendiri sebelumnya. Hal yang penting untuk dipahami adalah
pengobatan sendiri adalah tepat, aman dan masuk akal dan tidak melibatkan pengobatan tanpa
mencari informasi tentang pengobatan. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Gambaran Tingkat Pengetahuan Mahasiswa non Kesehatan tentang Swamedikasi dalam Penangan
Demam di Universitas Baiturrahmah Padang. Metode: rancangan penelitian yang dilakukan dengan
observasional dengan desain deskriptif. Hasil: dari 105 orang responden dengan pengetahuan baik
yang mana terdiri dari 48 orang (45,7%), 54 orang mahasiswa berpengetahuan cukup (51,4%), dan
3 orang mahasiswa berpengetahuan kurang (2.9%). Tidak terdapat pengaruh antara jenis kelamin
terhadap tingkat pengetahuan dengan nilai Sig (0,078) > (0,05). Kesimpulan: tingakat pengetahuan
mahasiswa non kesehatan cukup baik tentang swamedikasi penanganan demam.
Kata kunci: Swamedikasi, Obat, pengetahuan, mahasiswa


Full Text:

PDF

References


Alodokter. Gejala Demam [Internet].

Kementrian Kesehatan Republik

Indonesia. 2022 [terakhir

diperbaruhi 14 april 2022].

Available from :

https://www.alodokter.com/dema

m/gejala.

Alya MN, Yona PH, Teja SD. Tingkat

pengetahuan Swamedikasi Obat pada

mahasiswa Kota Bengkulu. Journal

Pharmacy. 2022;2(1).

Arikunto S. Presedur Penelitian Suatu

Pendekatan Praktik. Jakarta: Rienka Cipta;

Darsini., Fahrurrozi., Eko, A C. Pengetahuan.

Jurnal Keperawatan. 2019;12(1): 97-

Febrianti Wirda. Evaluasi tingkat

Pengetahuan dan Rasionalitas

Swamedikasi dengan Karakteristik

Masyarakat Dusun l Desa Telaga

Suka Kecamatan Panai Tengah

[skripsi]. Medan: Falkutas Farmasi

dan Kesehatan; 2019.

Kristianingsih A, Sagita YD, suryaningsih I.

Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu

Tentang Demam dengan Penanganan

Demam pada Bayi 0-12 Bulan di Desa

Datarajan Wilayah Kerja Puskesmas

Ngarip Kabupaten Tanggamus Tahun

Mataram. 2019;1(4):26-31.

Kurniati HS. Gambaran Pengetahuan Ibu dan

Metode Penanganan Demam pada

Balita di Wilayah Puskesmas

Pisangan Kota Tanggerang Selatan

[skripsi]. Jakarta: Kedokteran dan

Ilmu Kesehatan; 2016.

Nurmallia Al, Zuzana. Gambaran

Pengetahuan Masyarakat dalam

Pengobatan Sendiri (Swamedikasi)

Terhadap Penyakit Demam di

Cilandak Jakarta Selatan. Jurnal

Pelayanan Kefarmasian.

;8(1):11-17.

Okta SM, Khoerul A, Indah PP.Tingkat

pengetahuan dalam menyimpan dan

Pembuangan Obat di rumah pada

Masyarakat Kota Banjarbaru

Kalimatan Selatan. Journal

Cendikiawan Of Pharmacy. 2021;5(2)

Pratiwi PN, Pristiany L, Noorrizka G, Impian

A. Pengaruh Pengetahuan Terhadap

Perilaku Swamedikasi Obat Anti-

Inflamasi Non-Steroid Oral pada Etis

Thionghoa di Surabaya. Surabaya.

;2(1)36-40.

Pratiwi H, Choironi AN, Warsinah W.

Pengaruh Edukasi Apoteker terhadap

Pengetahuan dan Sikap Masyarakat

Terkait Tektnik Penggunaan Obat.

Jurnal Ilmiah Farmasi.2017;5(2):44-




DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jsm.v7i2.2895

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




Jurnal Kesehatan Saintika Meditory
Published by Stikes Syedza Saintika Padang 

Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, STIKes SYEDZA Saintika Padang

Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Barat

Phone: 082384992512
Email: lppmsyedza@gmail.com


  

View My Stats