FORMULASI DAN PENENTUAN NILAI SPF (SUN PROTECTION FACTOR) SEDIAAN BEDAK TABUR TABIR SURYA EKSTRAK ETANOL BUAH ROTAN (Calamus sp)
Abstract
Buah rotan (Calamus sp) mempunyai kandungan flavonoid, fenolik dan tanin yang memiliki aktivitas
antioksidan yang sangat kuat sehingga dapat digunakan sebagai tabir surya.Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk memformulasi ekstrak buah rotan dalam bentuk sediaan bedak tabur dan mengetahui nilai SPF dari bedak
tabur ekstrak buah rotan (Calamus sp) dengan cara diukur dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada
panjang gelombang 290-320 nm. Dilakukan evaluasi sediaan bedak tabur ekstrak buah rotan (Calamus sp)
berupa, pemeriksaan organoleptis, kelembaban, pH, ukuran partikel, uji daya lekat, uji iritasi. Hasil pengujian
aktivitas SPF sediaan masing-masing formula diperoleh yaitu, F0 = 2,280, F1 = 5,011, F2 = 5,26, F3 = 7,9294.
Kesimpulan pada penelitian ini menunjukan bahwa ekstrak buah rotan (Calamus sp) dapat diformulasi dalam
bentuk sediaan bedak tabur dan aktivitas nilai SPF bedak tabur ekstrak buah rotan yang terbaik terdapat pada
F3= 7,9294, dimana nilai SPF ini tergolong pada kelompok sediaan tabir surya proteksi ekstra.
Kata kunci : Ekstrak buah rotan (Calamus sp), bedak tabur, spf, tabir surya
Full Text:
PDFReferences
Alta U. et al. 2019. Formulasi Bedak Tabur dari
Ekstrak Lengkuas Merah ( Alpinia
Purpurata K. Schum). Jurnal ‘Aisyiyah
Medika. ;4(3): Hal 312-326
Anugrah, F. 2019. Formulasi dan Uji Stabilitas
Krim Ekstrak Daun Teh Hijau (Camellia
sinensi L.) Sebagai Tabir Surya. Skripsi.
Bandung : Universitas Al-Ghifar.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Formularium Kosmetika Indonesia.
Jakarta : Dirjen POM RI.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Parameter Standar Umum Ekstrak
Tumbuhan Obat. Cetakan Pertama,
Jakarta: Direktur Jendral Bina
Kefarmasian dan Alat Kesehatan RI. Hal.
-90.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Monografi Ekstrak Tumbuhan Obat
Indonesia. Jakarta : Departemen Kesehatan
Republik Indonesia
Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Farmakope Herbal Indonesia Edisi
I. Jakarta: Dikjen POM, Direktorat
Pengawasan Obat Tradisional.
Erwiyani, A. R. et al. 2021. Formulasi dan
evaluasi krim tabir surya ekstrak daging
labu kuning (cucurbita maxima). Maj
Farmasitika.
Fendri, STJ., Putri, NR., & Putri, NP. (2021). Uji
Aktivitas Antioksidan Ekstrak Buah
Rotan (Calamus sp.) dengan
Menggunakan Metode DPPH. Jurnal
Katalisator. 6(2): 223-232.
Mansur, J. de S. et al. 1986. Determination of sun
protection factor by spectrophotometry. An
Bras Dermatol. 1986
Martin, A., Swarbick, J., dan A. Cammarata.
Farmasi Fisik 2. Edisi III. Jakarta :UI
Press. Hal 1162.
Ruslan, et al. 2019. Penentuan Nilai Sun
Protection Factor (SPF) dari Kulit Bawang
Merah. JURNAL REDOKS (Jurnal
Pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia), , 2.1:
-43.
Wilkinson, J. B. dan Moore, R. J. 1982. Harry’s
Cosmeticology (7th edition), New York:
Chemical Publishing Company.
Wasitaatmadja, S. M. 1997. Penentuan Ilmu
Kosmetik Medik. Jakarta: Universitas
Indonesia Press.
Yuliati R. et al. 2020. Formulasi dan Penentuan
nilai SPF bedak padat ekstrak bekatul
(Oryza sativa). Sidoarjo: Akademik Farmasi
Mitra Sehat Mandiri
Zulkarnain A.K, Susanti M dan Lathifa N. 2013.
The Pysical Stability of Lotion O/W and
W/O from Phaleria macrocarpa Fruit Extract
As Sunscreen and Prymary Irritation Test on
Rabbit. Traditional Medicine Journal.
;18(3); Hal 141-150
DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jsm.v7i2.2896
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory
Published by Stikes Syedza Saintika Padang
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, STIKes SYEDZA Saintika Padang
Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Barat
Phone: 082384992512
Email: lppmsyedza@gmail.com
View My Stats