HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI DAN ASUPAN ZAT GIZI (KARBOHIDRAT, PROTEIN, LEMAK, ZAT BESI, DAN VITAMI C) DENGAN STATUS GIZI MAHASISWI TINGKAT I DAN II PROGRAM STUDI GIZI DI STIKES PERINTIS PADANG TAHUN 2019 RELATIONSHIP OF KNOWLEDGE OF NUTRITION AND NUTRITION OF NUTRITION (CARBOHYDRATES, PROTEIN, FATS, IRON SUBSTANCES, AND VITAMI C) WITH I AND II NUTRITIONAL STATUS IN NUTRITION STUDY PROGRAM IN PADANG PERINTIS STIKES IN 2019
Abstract
ABSTRAK
Mahasiswa/i merupakan sebagian dari masyarakat Indonesia khususnya sebagai generasi penerus bangsa diharapkan memiliki perilaku hidup sehat sesuai dengan visi Indonesia sehat 2025 dengan status gizi yang baik pula. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan asupan zat gizi (karbohidrat, protein, lemak, zat besi, dan vitamin C) dengan status gizi mahasiswi tingkat I dan II Program Studi Gizi di STIKes Perintis Padang. Desain Penelitian ini cross sectional yang dilakukan pada Januari-Mei 2019 dengan jumlah populasi 105 orang. Dengan sampel sebanyak 45 orang menggunakan rumus lemeshow, yang diambil dengan teknik simple random sampling. Data diolah menggunakan uji Chi-square dengan program SPSS. Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa mahasiswi yang memiliki status gizi normal (60%), pengetahuan baik (47%), asupan karbohidrat cukup (27%), asupan protein cukup (53%), asupan lemak cukup (44%), asupan zat besi cukup (16%), dan asupan vitamin c cukup (22%). Hubungan pengetahuan gizi dengan status gizi (p > 0,05) Hubungan asupan karbohidrat dengan status gizi (p < 0,05) Hubungan asupan protein dengan status gizi (p > 0,05), hubungan asupan protein dengan status gizi (p > 0,05), hubungan asupan lemak dengan status gizi (p > 0,05), hubungan asupan zat besi dengan status gizi (p > 0,05) hubungan asupan vitamin c dengan status gizi (p > 0,05). Kesimpulannya adalah tidak ada hubungan pengetahuan gizi, asupan protein, lemak, zat besi, dan vitamin c dengan status gizi, sedangkan asupan karbohidrat terdapat hubungan yang signifikan dengan status gizi mahasiswi tingkat I dan II program studi gizi di STIKes Perintis Padang. Oleh karena itu mahasiswi perlu memperhatikan asupan zat gizi terutama karbohidrat dengan cara pola makan yang seimbang agar tercapainya status gizi normal atau baik.
Kata kunci : Asupan Zat Gizi, Pengetahuan Gizi, Pola Makan, dan Status Gizi
ABSTRACT
Students / i are part of Indonesian society especially as the next generation of the nation are expected to have healthy living behavior in accordance with the vision of healthy Indonesia in 2025 with good nutritional status. The purpose of this study was to determine the relationship of nutritional knowledge and nutrient intake (carbohydrates, proteins, fats, iron, and vitamin C) with the nutritional status of female students level I and II of the Nutrition Study Program at STIKES Perintis Padang. The design of this study was cross sectional which was conducted in January-May 2019 with a population of 105 people. With a sample of 45 people using the Lemeshow formula, which was taken with a simple random sampling technique. Data were processed using Chi-square test with SPSS program. From the results of this study note that female students who have normal nutritional status (60%), good knowledge (47%), adequate carbohydrate intake (27%), adequate protein intake (53%), adequate fat intake (44%), substance intake enough iron (16%), and enough vitamin c intake (22%). Relationship of nutritional knowledge with nutritional status (p> 0.05) Relationship of carbohydrate intake with nutritional status (p <0.05) Relationship of protein intake with nutritional status (p> 0.05), relationship of protein intake with nutritional status (p> 0 , 05), the relationship between fat intake and nutritional status (p> 0.05), relationship between iron intake and nutritional status (p> 0.05) relationship between vitamin c intake and nutritional status (p> 0.05). The conclusion is that there is no relationship between nutritional knowledge, intake of protein, fat, iron, and vitamin C with nutritional status, while carbohydrate intake has a significant relationship with the nutritional status of female students level I and II of nutrition study programs at STIKES Perintis Padang. Therefore, students need to pay attention to the intake of nutrients, especially carbohydrates by means of a balanced diet in order to achieve normal or good nutritional status.
Keywords: Nutrition Intake, Nutrition Knowledge, Diet, and Nutritional Status
Full Text:
PDFReferences
Almatsier, S. (2009). Prinsip Dasar IlmuGizi.
Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Amaliah S (2010). Hubungan sanitasi
lingkungan dan faktor budaya dengan status gizi di desa Toriyo kecamatan Bendosari kabupaten Sukoharjo. Jurnal Unimus.
Depkes RI. (2011). Pedoman
Pemantauan Konsumsi Gizi. Jakarta: Depkes RI.
Emilia, E., 2008. Pengembangan Alat Ukur Pengetahuan, Sikap dan Praktek pada Gizi Remaja. Diakses 12 Juli 2019. http://repository.ipb.ac.id/
Kementrian Kesehatan RI. Riset Kesehatan Dasar 2013. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia 2014: Jakarta
Khosman, Ali. (2003). Pangan dan Gizi Untuk Kesehatan. PT. Rajagrafindo. Persada : Jakarta
Klau, dkk. 2013. Hubungan Asupan
Energi Protein Lemak dan Karbohidrat dengan Status Gizi Pelajar di SMPN 1 Kokap Kulon Progo Yogyakarta. Skripsi Fakultas Kesehatan UNRIYO.
Kurniasih, D. (2010). Sehat dan Bugar Berkat Gizi Seimbang. Jakarta: Kompas Gramedia.
Rahmawati, S. 2018. Hubungan pengetahuan gizi, asupann energi dan aktivitas fisik dengan status gizi pada mahasiswa prodi D-IV analis kesehatan di STIKes Perintis Padang Tahun 2018. Skipsi Gizi. Padang
Soekidjo. 2010. Metodologi Penelitian
Kesehatan. Rinerka Cipta : Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2007. Promosi
Kesehatan danIlmu Perilaku.
PT. Rineka Cipta. Jakarta
Gordon, B.Davis, 2002, Kerangka Dasar
Sistem Informasi Manajemen,
PPM, Jakarta.
Oktaviani WD, Saraswati LD, Rahfiludin
MZ.Hubungan Kebiasaan KonsumsiFastfood, Aktivitas fisik, Pola Konsumsi, KarakteristikRemaja dan Orang Tua dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) (Studi Kasus Pada Siswa SMA
Negeri 9 Semarang Tahun 2012). Jurnal Kesehatan Masyarakat
Pudjiadi. (2005). Ilmu Gizi Klinis pada Anak.
Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Suryaputra K, Nadhiroh SR. 2012. Perbedaan
Pola Makan dan Aktivitas Fisik
Antara Remaja Obesitas dengan Non
Obesitas. Makalah Kesehatan. Vol 16, No. 01.
Sugiarto. 2012. Hubungan Asupan Energi,
Protein dan Suplemen dengan Tingkat Kebugara.Jurnal
Media Ilmu Keolahragawan Indonesia. Vol. 2, Edisi 2
Yuliasih, Soeroso J. 2007. Osteoarthritis
dalam tjokroprawiro et al., editor, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Surabaya: Penerbit Universitas Airlangga.
DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jsm.v2i1.437
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory
Published by Stikes Syedza Saintika Padang
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, STIKes SYEDZA Saintika Padang
Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Barat
Phone: 082384992512
Email: lppmsyedza@gmail.com
View My Stats