Analisis Implementasi Program Penanggulangan HIV/AIDS di Puskesmas Bungus Kota Padang Tahun 2020
Abstract
Penyebaran HIV dan AIDS merupakan ancaman serius bagi kehidupan manusia, upaya penanggulangan dilakukan secara terpadu, efektif, dan efisien. Dari data Dinas Kesehatan Kota Padang diketahui bahwa kasus AIDS tertinggi ditemui pada usia 20-29 tahun sebanyak 17 kasus, dan usia 30-39 tahun sebanyak 17 kasus. Puskesmas Bungus merupakan puskesmas rujukan dengan kunjungan terbanyak dibandingkan puskesmas lainnya. Capaian tes HIV Puskesmas Bungus adalah yang paling tinggi, yaitu sebesar 215%. Namun, pencapaian ini berasal dari kunjungan dari luar wilayah kerja puskesmas. Sementara capaian untuk penjaringan yang dilakukan oleh petugas terhadap kelompok berisiko di wilayah kerjanya belum mencapai target. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis implementasi program HIV/AIDS di Puskesmas Bungus Kota Padang tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menelaah input, proses, dan output untuk melihat keberhasilan program. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam, Focus Group Discussion, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian didapatkan bahwa kebijakan HIV/AIDS sudah baik, sumber daya manusia belum memenuhi standar sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 dan penempatan Sumber Daya Manusia yang tidak efektif, dana di puskesmas bersumber dari Global Fund dan Bantuan Operasiona Kesehatan, media Komunikasi, Informasi, dan Edukasi untuk promosi kesehatan belum cukup. Kegiatan perencanaan belum sesuai dengan standar yang ada, dan kegiatan promosi kesehatan belum rutin dan terjadwal, serta monitoring dan evaluasi dilakukan dalam bentuk laporan secara online. Dalam surat keputusan tim pelaksana program hendaknya melibatkan Sumber Daya Manusia yang terintegrasi dengan program HIV/AIDS dan merencanakan anggaran untuk kegiatan promosi kesehatan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Dewi1, Dewa Ayu Puspa, Made Nyandra , I Nyoman Suarjana, Peranan Konselor dalam Melakukan Konseling Pasca Tes HIV/AIDS pada Pasien Laki-Laki Seks dengan Laki-Laki (LSL) di Kota Denpasar. Sintesa Prosiding. ISBN: 978-602-53420-3-5 diakses pada 15 November 2020
Dinas Kesehatan Kota Padang. 2019. Laporan Tahunan Dinas Kesehatan Kota PadangTahun 2019. Tahun 2016. Padang.
Ditjen P3 Kemenkes RI. 2019. Laporan Situasi Perkembangan HIV-AIDS & PIMS Triwulan II Tahun 2019. Jakarta.
Handayani,Sri.2016. Analisis Implementasi Tugas Komisi Pennaggulangan AIDS Kota Padang dalam Menanggulangi HIV/AIDS Tahun 2016. [Tesis]. Padang: Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.
Kawonga, Mary, Duane Blaauw & Sharon Fonn. 2012. Aligning vertical interventions to health systems: a case study of the HIV monitoring and evaluation system in South Africa. Health Research Policy and Systems volume 10, Article number: 2 (2012). https://health-policy-systems.biomedcentral.com/articles/10.1186/1478-4505-10-2 diakses pada 10 November 2020
Kementerian Kesehatan RI. 2016. Infodatin Pusat Data dan Informasi Kemenkes RI Situasi dan Analisis HIVAIDS Tahun 2016. Jakarta.
Kementerian Kesehatan RI. 2017. Program Pengendalian HIV/AIDS dan IMS Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama. Jakarta.
Pratiwi, Desi Wulan, Ni Ketut Suarni , Dewi Arum.2019. Persepsi terhadap Peran Gender Calon Konselor dalam Layanan Konseling Individual pada Siswa SMA/SMK di Kota Singaraja Tahun Pelajaran 2013/2014. Ejournal Undiksha Jurusan Bimbingan Konseling .Volume : Vol: 2 No: 1 Tahun:2014 diakses pada 15 November 2020
Purnomo, Diyan. 2015 Analisis Kebijakan Penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Malang (Studi Pelaksanaan Peraturan Daerah No 14 Tahun 2008 Kabupaten Malang. Jurnal Administrasi Publik Vol 3 No 1(2015) dalam http://administrasipublik.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jap/article/view/655 diakses pada 30 oktober 2020
Simarmata, O.S. 2010. Ancaman HIV Pada Remaja di Tanah Papua. Jurnal Ekologi Kesehatan 9: 1274-1281.
Siregar, Yafrinal, Kintoko Rochadi, Namora Lubis. 2019. The Effect Of Health Promotion Using Leaflets and Audio-Visual On Improving Knowledge And Attitude Toward The Danger Of Hiv/Aids Among Adolescents. Vol. 2 No. 3 (2019): International Journal of Nursing and Health Services . https://doi.org/10.35654/ijnhs.v2i3.213 diakses pada 10 November 2020
Sudrani,Sitti.2014. Provider Initiative Test and Counseling (PITC)sebagai upaya perluasan tes HIVpada populasi khusus (studi kasus di Kota Kendari, Sultra). Berita Kedokteran Masyarakat. Vol 34, No 5 (2018). https://jurnal.ugm.ac.id/bkm/article/view/37615 diakses pada 14 November 2020
World Health Organization. 2018. Fact Sheet HIV/AIDS melalui http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs360/en/ diakses pada tanggal 12 Januari 2020.
Yu, Dongbao, Yves Souteyrand, Mazuwa A Banda, Joan Kaufman & Joseph H.Perriëns . 2008. Investment in HIV/AIDS programs: Does it help strengthen health systems in developing countries? Globalization and Health volume 4, Article number: 8 (2008) https://globalizationandhealth.biomedcentral.com/articles/10.1186/1744-8603-4-8 Diakses pada 10 November 2020
DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jkms.v11i2.847
Refbacks
- There are currently no refbacks.
e-ISSN : 2540-9611
p-ISSN : 2087-8508
Publish by Stikes Syedza Saintika Padang (Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang)
Contact Person :
Ns. Honesty Diana Morika,M.Kep
Editor In Chief
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
STIKes SYEDZA Saintika Padang
Phone: 082384992512
Wiya Elsa Fitri, M.Si
Editor
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
STIKes SYEDZA Saintika Padang
Phone: 08116609525
Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Barat
Email: lppmsyedza@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
View My Stats