FAKTOR RESIKO TERJADINYA LESI PRAKANKER SERVIKS MELALUI DETEKSI DINI DENGAN METODE IVA (INSPEKSI VISUAL DENGAN ASAM ASETAT)

Tia Reza, Andi Friadi

Abstract


Kanker leher rahim merupakan masalah kesehatan yang penting bagi wanita. Angka kejadian kanker cerviks terus terjadi peningkatan dari waktu ke waktu. Kanker ini dialami oleh lebih dari 1,4 juta wanita di seluruh dunia. Setiap tahun, lebih dari 460.000 kasus terjadi dan sekitar 231.000 orang meninggal karena penyakit ini. Di Indonesia, berdasarkan data riset kesehatan dasar (riskesdas) tahun 2013, prevalensi tumor/kanker di Indonesia adalah 1,4 per 1000 penduduk. Kanker tertinggi di Indonesia adalah kanker payudara dan kanker leher rahim. Kanker payudara dan kanker leher rahim merupakan jenis kanker tertinggi pada pasien rawat inap maupun rawat jalan di seluruh RS di Indonesia, dengan jumlah pasien sebanyak 12.014 orang (28,7%) untuk kanker payudara, dan kanker leher rahim 5.349 orang (12,8%). Sehingga diperlukan pemeriksaan kanker leher rahim dengan metode IVA yang digunakan untuk mendeteksi kanker secara dini. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hasil skrining IVA pada perempuan khususnya wanita usia subur yang sudah menikah di Sumatera Barat khususnya di Bukittinggi, Agam, Payakumbuh, dan Pariaman. Desain penelitian ini adalah crosssectional deskriptif analitik. Variabel penelitian ini adalah skrining metode Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) pada wanita yang telah menikah dan umur di atas 25 tahun. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wanita usia subur yang melakukan pemeriksaan IVA di 4 wilayah tadi. Sampel yang diambil untuk 4 daerah tadi dengan cara total sampling sebanyak 414 responden. Data yang dikumpulkan menggunakan lembar observasi data sekunder dan disajikan dalam tabel distribusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar kategori IVA (+) sebanyak 48 orang dan IVA (-) sebanyak 366 orang.  Skrining menunjukkan sebagian responden dengan kategori IVA (+) dipengaruhi oleh berbagai faktor resiko dari usia, menarch < 12 tahun, usia pertama berhubungan seksual < 17 tahun, sering keputihan, merokok, terpapar asap rokok> 1 jam sehari, sering konsumsi buah dan sayur, makanan berlemak dan berpengawet, kurang aktifitas fisisk, pernah papsmear, sering berganti pasangan, riwayat keluarga kanker, kehamilan pertama > 35 tahun, pernah menyusui, menikah > 1 kali, pemakian KB, paritas, menopause, dan obesitas.

 

Kata Kunci: Deteksi Dini; Faktor Resiko; Inspeksi Visual Asam Astetat (IVA); Skrining

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.30633/jsm.v5i2.1566

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.




Jurnal Kesehatan Saintika Meditory
Published by Stikes Syedza Saintika Padang 

Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, STIKes SYEDZA Saintika Padang

Jl. Prof. Dr. Hamka No. 228 Air Tawar Timur Padang - Sumatera Barat

Phone: 082384992512
Email: lppmsyedza@gmail.com


  

View My Stats